RajaKomen
Tanda Pelembap Wajah Tidak Cocok di Kulit

Tanda Pelembap Wajah Tidak Cocok di Kulit

Admin
6 Des 2024
Dibaca : 278x

Semua jenis kulit membutuhkan pelembap wajah dalam rangkaian skin care routine. Pasalnya, pelembap atau moisturizer jadi salah satu step wajib untuk menjaga skin barrier (lapisan kulit terluar) tetap sehat. Tapi, tidak semua pelembap wajah cocok untuk jenis kulit tertentu, Ladies. Ada pelembap dengan konsistensi tebal, sedang, hingga bertekstur cair. Semuanya harus disesuaikan dengan jenis kulit kamu.

Nah, pernah mencoba pelembap wajah, tapi bukannya makin terhidrasi tapi kulit malah makin iritasi dan kering? Itu karena kandungan pelembap tersebut tidak cocok di kulit wajah kamu, Ladies. Apa saja tanda-tanda pelembab wajah tidak cocok di kulit? Kamu bisa simak selengkapnya di sini.

1. Ruam atau kemerahan

Salah satu tanda yang jelas adalah munculnya ruam atau kemerahan di kulit. Ini terjadi karena pelembap wajah yang kamu pakai tidak cocok untuk kamu yang memiliki jenis kulit sensitif.

Sebaiknya, gunakan pelembap yang bebas parfum dengan kandungan yang lebih lembut di kulit. Biasanya, ruam juga disebabkan oleh alergi dari kandungan tertentu yang ada dalam pelembap wajah.

2. Kulit kering

Bila kulit masih kering setelah mengaplikasikan pelembab wajah, itu tandanya produk yang kamu pakai tidak cocok. Masalah ini ditandai dengan permukaan kulit yang kasar, kering, pecah-pecah, hingga mengelupas.

Untuk mengangkat sel kulit mati yang kering dan mengembalikan kelembapan kulit, sebaiknya kamu rutin eksfoliasi, cukup satu sampai dua kali seminggu. Lalu, kamu bisa kembali melembapkannya dengan pelembab yang lebih tebal, seperti petroleum jelly atau minyak wajah (face oil).

3. Jerawat

Kulit yang rentan berjerawat membutuhkan pelembab dengan kandungan yang lebih ringan. Kalau pelembab yang kamu gunakan malah bikin jerawatan, sebaiknya ganti dan periksa kandungannya.

Alih-alih menggunakan krim, pilih pelembab dengan konsistensi cair, seperti serum atau hydrating gel yang mengandung hyaluronic acid. Ingat, Ladies, saat wajah berjerawat pun, kamu masih harus melembapkannya agar tidak semakin parah.

4. Berminyak

Dikutip dari Women’s Health, bila pelembap wajah yang kamu pakai membuat kulit semakin berminyak, artinya produk tersebut tidak cocok dengan jenis kulit. Cobalah ganti dengan pelembap yang mengandung glycolic acid atau salicylic acid. Kandungan ini berfungsi untuk menahan minyak berlebih di kulit. Selain itu, kamu juga menggunakan pelembap berbahan dasar air untuk mengurangi kadar minyak di kulit.

5. Muncul benjolan

Efek samping dari penggunaan pelembap yang salah adalah berkembangnya milia atau benjolan putih keras di kulit. Itu terjadi karena kamu menggunakan pelembap yang terlalu berat untuk wajah. Ini juga bisa terjadi saat kamu memakai pelembap tubuh untuk wajah.

Jangan sembarang pakai pelembab wajah, Ladies. Sebab, kulit wajah lebih sensitif dibandingkan anggota tubuh lainnya. Kamu bisa berkonsultasi dengan dokter untuk menanyakan jenis pelembap yang cocok agar benjolan di kulit wajah tidak muncul kembali.

Berita Terkait
Baca Juga:
pesanten Al Masoem Bandung

Pendidikan 2 Agu 2024

Panduan Mendaftar di Gelombang 1 PPDB Al Masoem 2025 untuk Menghemat Biaya

PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) merupakan momen penting bagi para orang tua dan calon siswa untuk memilih sekolah terbaik bagi anak-anak mereka. Salah

Analisis Kelemahan Laundry Untuk Menghindari Kerugian Bisnis

Tips Sukses 23 Jul 2022

Analisis Kelemahan Laundry Untuk Menghindari Kerugian Bisnis

Bisnis laundry diminati banyak pengusaha karena dianggap usaha yang muda dan dapat memberi keuntungan. Banyak dari pengusaha di bidang binatu membuka cabang

Materi Ujian IPB: Apa Saja yang Wajib Kamu Pelajari?

Pendidikan 21 Apr 2025

Materi Ujian IPB: Apa Saja yang Wajib Kamu Pelajari?

Ujian Masuk Perguruan Tinggi (UMPTN) merupakan salah satu langkah krusial bagi para calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih

Peran Penting PAFI dalam Aspek Kefarmasian di Indonesia

Nasional 23 Jun 2024

Peran Penting PAFI dalam Aspek Kefarmasian di Indonesia

Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) didirikan pada tanggal 13 Februari 1946 di Yogyakarta. Lahirnya organisasi ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan untuk

Like Akun Sosial Media Anda Jadi Rame Menggunakan Jasa Like

Bisnis 11 Apr 2025

Jasa Like Terbaik: Cepat, Aman, dan Mudah Digunakan

Di era digital saat ini, memiliki kehadiran yang kuat di media sosial sudah menjadi kebutuhan bagi individu maupun bisnis. Engagement sosial media yang tinggi

Peran Jasa Strategi Campaign Digital dalam Meningkatkan Penjualan Online

24 Apr 2025

Peran Jasa Strategi Campaign Digital dalam Meningkatkan Penjualan Online

Dengan berkembangnya teknologi dan hal-hal yang berkaitan dengan internet, pemasaran digital telah menjadi salah satu elemen terpenting dalam strategi bisnis

RajaKomen
Copyright © JalinKebersamaan.com 2025 - All rights reserved
Copyright © JalinKebersamaan.com 2025
All rights reserved