RajaKomen
Begini Cara Merebus Babat agar Cepat Empuk

Begini Cara Merebus Babat agar Cepat Empuk

Admin
11 Jun 2024
Dibaca : 308x

Babat adalah bagian dari perut sapi yang sering dijadikan bahan makanan di berbagai masakan tradisional Indonesia. Babat memiliki tekstur yang kenyal dan rasa yang khas, menjadikannya favorit dalam hidangan seperti sop buntut, soto, gulai, dan sate.

Namun, babat juga terkenal sulit untuk diolah karena teksturnya yang keras dan bau amis yang cukup kuat. Salah satu teknik yang sering digunakan untuk mengolah babat agar lebih empuk dan menghilangkan bau amis adalah dengan merebusnya menggunakan kapur sirih.

Apa Itu Kapur Sirih?

Kapur sirih adalah senyawa kimia yang berasal dari batu kapur, biasanya digunakan dalam proses pengolahan makanan di Indonesia. Kapur sirih memiliki kemampuan untuk melunakkan tekstur makanan yang keras dan membantu menghilangkan bau yang tidak sedap. Dalam pengolahan babat, kapur sirih digunakan untuk mengurangi bau amis dan membuat tekstur babat menjadi lebih empuk dan mudah diolah.

Sebelum memulai proses merebus babat dengan kapur sirih, pastikan Anda sudah menyiapkan semua bahan dan alat yang diperlukan :

  • 1 kg babat sapi segar
  • 2 sendok makan kapur sirih
  • Air secukupnya untuk merendam dan merebus
  • 3-4 lembar daun jeruk (opsional, untuk aroma)
  • 2 lembar daun salam (opsional, untuk aroma)
  • Panci besar
  • Wadah besar untuk merendam

Langkah-langkah Merebus Babat dengan Kapur Sirih

1. Membersihkan Babat

Langkah pertama adalah membersihkan babat dari kotoran yang masih menempel. Gunakan air mengalir untuk membilas babat beberapa kali. Anda juga bisa menggunakan pisau untuk mengikis kotoran yang membandel pada permukaan babat.

2. Merendam dengan Kapur Sirih

Setelah babat bersih, siapkan larutan kapur sirih. Campurkan 2 sendok makan kapur sirih dengan 1 liter air dalam wadah besar. Aduk hingga kapur sirih larut sepenuhnya. Rendam babat dalam larutan ini selama kurang lebih 30 menit. Perendaman ini akan membantu menghilangkan bau amis dan melunakkan babat.

3. Membilas Babat

Setelah direndam, bilas babat dengan air bersih beberapa kali untuk memastikan tidak ada sisa kapur sirih yang menempel. Hal ini penting karena kapur sirih yang tertinggal dapat memberikan rasa pahit pada babat.

4. Merebus Babat

Siapkan panci besar dan isi dengan air secukupnya untuk merebus babat. Masukkan babat yang telah dibilas ke dalam panci. Tambahkan daun jeruk dan daun salam jika Anda ingin memberikan aroma yang lebih segar pada babat. Rebus babat dengan api sedang hingga mendidih.

5. Mengurangi Panas dan Melanjutkan Perebusan

Setelah air mendidih, kecilkan api dan teruskan perebusan selama 1-2 jam hingga babat benar-benar empuk. Waktu perebusan bisa bervariasi tergantung pada ketebalan dan jenis babat yang Anda gunakan. Pastikan untuk memeriksa secara berkala tingkat keempukan babat dengan menusuknya menggunakan garpu atau pisau.

6. Mengangkat dan Mengeringkan Babat

Setelah babat empuk, angkat dari panci dan tiriskan. Biarkan babat sedikit dingin sebelum diolah lebih lanjut. Babat yang telah direbus bisa langsung dipotong-potong sesuai selera dan digunakan dalam berbagai macam masakan, seperti soto babat, gulai, atau tumis babat.

Tips dan Trik

Menggunakan Bahan Tambahan : Selain daun salam, kamu bisa menambahkan bahan-bahan seperti serai, daun jeruk, atau jahe ke dalam air rebusan untuk memberikan aroma yang lebih kaya pada babat.

Merebus dengan Panci Tekanan : Jika kamu ingin menghemat waktu, kamu bisa menggunakan panci tekanan untuk merebus babat. Dengan panci tekanan, babat biasanya akan lebih cepat empuk, sekitar 30-45 menit.

Mengganti Air Rebusan : Jika babat masih berbau amis setelah direbus pertama kali, kamu bisa mengganti air rebusan dan merebus kembali babat untuk kedua kalinya dengan air baru dan bahan tambahan untuk memastikan bau amis benar-benar hilang.

Mengolah Babat Setelah Direbus

Setelah babat berhasil direbus hingga empuk, babat siap diolah menjadi berbagai macam hidangan. Berikut adalah beberapa ide masakan yang bisa Anda coba :

  • Sate Babat : Potong babat menjadi ukuran kecil, tusuk dengan tusukan sate, dan bakar di atas bara api sambil diolesi bumbu kacang atau kecap.
  • Gulai Babat : Masak babat dengan santan, bumbu gulai, dan rempah-rempah seperti kunyit, lengkuas, dan ketumbar untuk mendapatkan hidangan gulai yang lezat.
  • Soto Babat : Gunakan babat yang sudah direbus untuk membuat soto babat dengan kuah bening yang segar, dilengkapi dengan tauge, seledri, dan bawang goreng.
  • Oseng Babat : Tumis babat dengan bumbu-bumbu seperti bawang merah, bawang putih, cabai, dan kecap manis untuk mendapatkan hidangan oseng babat yang nikmat.

Mengolah  babat memang membutuhkan kesabaran dan ketelitian, terutama dalam hal membersihkan dan merebusnya agar teksturnya empuk dan baunya tidak amis. Penggunaan kapur sirih dalam proses perebusan babat merupakan salah satu teknik tradisional yang efektif untuk mencapai hasil tersebut.

Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan, Anda dapat mengolah babat menjadi hidangan yang lezat dan menggugah selera. Selamat mencoba.

Berita Terkait
Baca Juga:
Google

Tips 19 Maret 2025

Persyaratan Umum dan Khusus Pendaftaran Kedinasan TNI 2026

Pendaftaran kedinasan untuk bergabung dengan TNI (Tentara Nasional Indonesia) selalu menjadi salah satu hal yang dinanti oleh para calon prajurit. Tahun 2026,

Strategi promosi online untuk meningkatkan penjualan lipstick

Sharing 20 Sep 2018

Strategi promosi online untuk meningkatkan penjualan lipstick

Lipstick merupakan salah satu produk makeup yang paling sering digunakan wanita. Banyak wanita yang hobi mengoleksi lipstick untuk kepuasaan saat memoles wajah

Bisnis dengan Modal Minim yang Sangat Menguntungkan

Tips Sukses 12 Nov 2018

Bisnis dengan Modal Minim yang Sangat Menguntungkan

Memiliki usaha atau bisnis pribadi merupakan impian banyak orang. Bisnis dinilai dapat lebih menguntungkan dibanding harus bekerja sebagai karyawan. Dengan

Berinvestasi Halal Menjaga Transaksi Bebas dari Riba, Ghahar, dan Maysir

Bisnis 6 Maret 2025

Berinvestasi Halal Menjaga Transaksi Bebas dari Riba, Ghahar, dan Maysir

"Hijrah dari riba" mengacu pada usaha atau proses untuk menjauhkan diri dari praktik riba, yaitu bunga atau keuntungan yang diperoleh dari pinjaman

Nikmati Keseruan Membaca Cersil Mandarin Secara Online

Sharing 7 Jan 2024

Nikmati Keseruan Membaca Cersil Mandarin Secara Online

Membaca cersil mandarin tentunya sangat menyenangkan sekali kan? selain membuat kita bisa berimajinasi mengenai bagaimana kehidupan para karakter silat pada

Contoh Soal Tes BUMN: Tes Kemampuan Dasar & Skor Tinggi

Pendidikan 21 Apr 2025

Contoh Soal Tes BUMN: Tes Kemampuan Dasar & Skor Tinggi

Mempersiapkan diri untuk menghadapi Tes BUMN menjadi langkah penting bagi siapa saja yang ingin bergabung dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Salah satu

Berita Terpopuler
Berita Terbaru
RajaKomen
Copyright © JalinKebersamaan.com 2025 - All rights reserved
Copyright © JalinKebersamaan.com 2025
All rights reserved