RajaKomen
Tahapan Penyediaan Obat di Apotek

Tahapan Penyediaan Obat di Apotek

Admin
11 Jun 2024
Dibaca : 373x

Bagi Anda yang bekerja di apotek, maka mungkin sudah terbiasa dengan berbagai administrasi apotek. Salah satunya adalah administrasi untuk penyediaan dan ketersediaan obat. Ini merupakan bagian penting, karena bagaimanapun juga sebuah apotek perlu memastikan ketersediaan dan kebutuhan obat bisa mereka penuhi.

Pengadaan obat di apotek tentu tidak bisa sembarangan. Administrasi apotek perlu menjamin jika stok obat tidak berlebihan namun juga tidak kurang. Hal ini untuk menghindari obat rusak yang belum terpakai atau agar tidak terjadi penyalahgunaan obat.

Ketersediaan obat juga perlu memikirkan beberapa hal, seperti untuk antisipasi, persediaan untuk hal yang tidak terduga, persediaan reguler dan lainnya. Dalam prakteknya, administrasi apotek untuk pengelolaan obat ini menggunakan sistem yang sangat terstruktur. Sistem ini juga terdiri dari beberapa tahapan, seperti :

1. Perencanaan

Dalam administrasi apotek, maka tahap pertama dari pengelolaan obat adalah melakukan perencanaan. Dalam tahap perencanaan ini maka akan muncul proyeksi tentang kebutuhan ketersediaan obat. Selain itu tahap perencanaan ini juga akan menentukan obat apa saja yang perlu tersedia.

Tentunya dalam tahap perencanaan ini juga membutuhkan perhitungan yang benar. Hal ini untuk mengantisipasi jumlah obat yang kurang atau justru berlebih.

2. Pengadaan

Setelah proses perencanaan selesai, maka tahap selanjutnya dari administrasi apotek pengadaan obat adalah melakukan pengadaan. Dalam hal ini tentunya pengadaan akan dilakukan dengan membeli melalui jalur resmi sesuai dengan aturan. Proses pengadaan juga merupakan tahapan penting. Salah satunya untuk memastikan semua obat yang direncanakan bisa dibeli.

3. Penerimaan

Tahap selanjutnya setelah melakukan pengadaan adalah melakukan penerimaan. Tahapan ini akan terjadi ketika obat yang dipesan sudah sampai. Dalam tahap administrasi apotek satu ini, ketelitian juga menjadi hal yang sangat sobat Vmedis perlukan.

Ketika melakukan penerimaan barang, maka pastikan jenis dan jumlah obat yang datang sesuai dengan apa yang dipesan. Selain masalah kesesuain jenis dan jumlah, hal lain yang juga perlu dipastikan adalah masalah kualitas, harga, waktu penerimaan, waktu kadaluarsa obat, kondisi fisik, dan lainnya.

4. Penyimpanan

Tahapan administrasi apotek untuk ketersediaan obat selanjutnya adalah penyimpanan. Ini juga merupakan tahapan penting yang membutuhkan perhatian. Penyimpanan obat juga menjadi salah satu cara untuk menjaga kualitas obat.

Penyimpanan obat juga tentunya tidak bisa sembarangan. Ada banyak faktor yang perlu diperhatikan ketika menyimpan obat. Beberapa faktor tersebut seperti :

  • Obat tidak boleh dipindahkan ke sembarang tempat
  • Penyimpanan obat harus menyesuaikan dengan jenis dan kebutuhannya. Dalam hal ini, obat harus tersimpan di tempat yang sesuai untuk menjaga kualitasnya
  • Cara penyimpanan obat perlu memperhatikan masalah bentuk obat, karakteristik obat, fungsi, nama, atau cara lain yang diperlukan.
  • Sistem pengeluaran obat juga menggunakan beberapa sistem seperti first in first out, first expiry first out, atau yang lainnya.
  • Beberapa jenis obat perlu disimpan ditempat khusus dengan penjagaan khusus.

5. Pengendalian

Hal lain yang juga perlu menjadi perhatian selain masalah penyimpanan adalah masalah pengendalian. Dalam hal ini, maka sobat Vmedis harus benar-benar paham dengan kondisi obat. Dalam hal ini maka sobat Vmedia harus tahu berapa stok suatu obat, berapa jumlah yang masuk dan keluar, kapan kadaluarsa, bagaimana kondisi saat ini, dan lainnya.

Tahap pengendalian ini selain menjaga kualitas obat juga memastikan stok obat tidak kelebihan atau kekurangan.

6. Pemusnahan

Tahap akhir dari administrasi apotek untuk ketersediaan obat adalah melakukan pemusnahan. Ini akan berlaku untuk obat yang belum terpakai tapi sudah kadaluarsa atau rusak. Untuk menghindari penyalahgunaan, maka langkah pemusnahan ini perlu dilakukan

Perencanaan persediaan obat merupakan bagian integral dari manajemen pelayanan kesehatan dasar yang bertujuan untuk memastikan ketersediaan obat yang memadai bagi pasien.

Dengan demikian, proses perencanaan persediaan obat untuk pelayanan kesehatan dasar melibatkan serangkaian tahapan yang komprehensif. Dengan memperhatikan faktor-faktor yang relevan serta menggunakan data yang akurat, diharapkan dapat tercapai ketersediaan obat yang optimal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat secara efektif dan efisien. Informasi lebih detail mengenai prosedur perencanaan persediaan obat bisa Anda lihat di https://pafianambas.org/.

Berita Terkait
Baca Juga:
Tips dan Trik Tryout CPNS: Manajemen Waktu Efektif Saat Mengerjakan Soal

Pendidikan 29 Apr 2025

Tips dan Trik Tryout CPNS: Manajemen Waktu Efektif Saat Mengerjakan Soal

Mempersiapkan diri untuk ujian seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) adalah hal yang sangat penting. Salah satu cara efektif untuk mempersiapkan diri

Tingkatkan Nilai SKD dengan Tryout Gratis TIU Khusus Penalaran Verbal

Pendidikan 13 Mei 2025

Tingkatkan Nilai SKD dengan Tryout Gratis TIU Khusus Penalaran Verbal

Mempersiapkan ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) adalah langkah penting bagi setiap calon pegawai negeri sipil (CPNS). Salah satu tes dalam SKD adalah Tes

Kongres Pacific Association of Quantity Surveyors Perkuat Ketrampilan Profesional

Sharing 30 Agu 2024

Kongres Pacific Association of Quantity Surveyors Perkuat Ketrampilan Profesional

Kabar gembira bagi para profesional survei kuantitas dan manajemen biaya internasional! Kongres Pacific Association of Quantity Surveyors (PAQS) 2022 akan

Bimbel Online SD dengan Kurikulum Nasional: Pilihan Terbaik untuk Anak

Pendidikan 7 Maret 2025

Bimbel Online SD dengan Kurikulum Nasional: Pilihan Terbaik untuk Anak

Di era digital seperti saat ini, akses terhadap pendidikan semakin mudah dan fleksibel. Salah satu solusi terbaik untuk mendukung proses belajar anak adalah

Google

Tips 19 Maret 2025

Persyaratan Umum dan Khusus Pendaftaran Kedinasan TNI 2026

Pendaftaran kedinasan untuk bergabung dengan TNI (Tentara Nasional Indonesia) selalu menjadi salah satu hal yang dinanti oleh para calon prajurit. Tahun 2026,

 Pemanfaatan Data Historis: Pembelajaran untuk Menaikkan Rating di Masa Depan

23 Mei 2025

Pemanfaatan Data Historis: Pembelajaran untuk Menaikkan Rating di Masa Depan

Dalam era digital yang terus berkembang, pemanfaatan data historis menjadi kunci bagi banyak organisasi untuk meraih kesuksesan. Data historis, yang merupakan

Berita Terpopuler
Berita Terbaru
RajaKomen
Copyright © JalinKebersamaan.com 2025 - All rights reserved
Copyright © JalinKebersamaan.com 2025
All rights reserved