RF
Inilah Etika Profesi Kefarmasian yang Harus Dipahami

Inilah Etika Profesi Kefarmasian yang Harus Dipahami

Admin
20 Jun 2024
Dibaca : 583x

Profesi farmasi atau apoteker adalah bagian penting di dunia pelayanan kesehatan. Apoteker membantu memastikan bahwa obat-obatan digunakan dengan cara yang paling aman dan efektif. Profesi ini berada di persimpangan antara kesehatan dan ritel, karena ada implikasi keuntungan yang diperoleh dari penjualan obat-obatan. Hal ini menimbulkan kemungkinan adanya komplikasi etika, sehingga dibutuhkan  pedomn yang kuat untuk mendasarkan keputusan yang menjunjung kewajiban moral dan kebajikan.

Etika adalah cabang filsafat yang membahas tentang nilai dan norma moral yang menentukan perilaku manusia dalam hidupnya. Etika farmasi adalah cabang etika yang membahas tentang nilai dan norma moral yang berlaku bagi profesi farmasi.

Secara umum, etika farmasi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem nilai dan norma moral yang mengatur perilaku profesional apoteker dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Etika farmasi bertujuan untuk melindungi kepentingan pasien, profesi farmasi, dan masyarakat.

Profesi kefarmasian mencakup apoteker, asisten apoteker, dan tenaga teknis kefarmasian. Apoteker adalah tenaga kefarmasian yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang luas dan mendalam di bidang farmasi. Apoteker juga harus lulus ujian kompetensi dan memiliki lisensi untuk menjalankan profesinya.

Banyak orang yang mengira bahwa apoteker adalah tenaga medis, tetapi sebenarnya tidak. Apoteker dan tenaga medis adalah dua profesi yang berbeda, meskipun keduanya termasuk dalam kategori tenaga kesehatan. Perbedaan utama antara apoteker dan tenaga medis adalah bahwa tenaga medis memiliki kewenangan untuk melakukan intervensi biomedis, seperti penyuntikan, sedangkan tenaga kefarmasian tidak Sebagai profesi, seorang Apoteker memiliki karakteristik :

  • Telah mengucapkan, menghayati dan senantiasa mentaati sumpah/janji dan Kode Etik Apoteker Indonesia.
  • Selalu memelihara kompetensi melalui penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi khusus dalam bidang kefarmasian.
  • Memahami dan memiliki seperangkat sikap yang mempengaruhi perilaku yang mementingkan klien, khususnya peduli terhadap kesehatan pasien.
  • Melaksanakan pekerjaan/praktik berdasarkan standar profesi, antara lain standar pelayanan dan sistem penjaminan mutu.
  • Mempunyai kewenangan profesi, sehingga untuk itu Apoteker harus bersedia memperoleh sanksi, sebagai konsekuensi dari hak mendapatkan surat izin kerja/praktik. Hal ini adalah untuk perlindungan terhadap hak klien.

Setidaknya ada empat prinsip-prinsip etika kefarmasian, yakni prinsip tanggung jawab, keadilan, otonomi, dan integritas moral. Berikut penjelasannya.

Prinsip tanggung jawab

Prinsip tanggung jawab adalah prinsip yang mengharuskan apoteker untuk bertindak secara profesional dan bertanggung jawab dalam menjalankan tugas dan profesinya. 

Prinsip keadilan

Prinsip keadilan adalah prinsip yang mengharuskan apoteker untuk memberikan pelayanan yang adil dan tidak diskriminatif kepada setiap penerima pelayanan

Prinsip otonomi

Prinsip otonomi adalah prinsip yang menghormati hak pasien untuk membuat keputusan sendiri tentang perawatan kesehatannya. Prinsip ini mengharuskan apoteker untuk memberikan informasi yang lengkap dan akurat kepada pasien, sehingga pasien dapat membuat keputusan yang tepat tentang perawatannya.

Prinsip integritas moral

Prinsip integritas moral adalah prinsip yang mengharuskan apoteker untuk bertindak sesuai dengan nilai-nilai moral dan etika yang berlaku. Prinsip ini mencakup kejujuran, kebenaran, dan keadilan.

Keempat prinsip etika kefarmasian tersebut merupakan pedoman bagi apoteker dalam menjalankan tugas dan profesinya. Apoteker harus menjunjung tinggi keempat prinsip tersebut agar dapat memberikan pelayanan kefarmasian yang profesional dan berkualitas.

Pedoman etika harus mendasari setiap tindakan yang dilakukan apoteker sepanjang hari kerjanya, sedemikian rupa sehingga pengambilan keputusan etis menjadi kebiasaan apoteker dan keputusan yang optimal dibuat secara konsisten. Untuk berbagai informasi lainnya mengenai apoteker kunjungi https://pafipurwakartakota.org/.

Berita Terkait
Baca Juga:
SSL SEO

Tips 14 Mei 2025

SSL Bukan Sekadar Keamanan, Tapi Senjata Ampuh untuk Naik di Google

Dalam era digital saat ini, keamanan website bukan lagi sekadar pilihan, tetapi menjadi kebutuhan yang mendesak. Salah satu cara paling efektif untuk

Gejala dan Penyebab PMS Serta Cara Mengatasinya

Sharing 13 Feb 2024

Gejala dan Penyebab PMS Serta Cara Mengatasinya

Sebelum memasuki masa haid atau menstruasi, tentu seorang wanita akan mengalami gejala PMS. PMS itu apa? PMS atau premenstrual syndrome adalah

https://masoemuniversity.ac.id/

Pendidikan 27 Okt 2024

Kelas Karyawan di Ma'soem University Bandung, Solusi untuk Pekerja Profesional

Bagi para pekerja profesional yang ingin melanjutkan pendidikan tanpa mengganggu karier, Ma'soem University Bandung menawarkan program kelas karyawan yang

Berbagai Hal Penting Yang Harus Diperhatikan Dalam Melakukan Trading

Sharing 11 Nov 2021

Berbagai Hal Penting Yang Harus Diperhatikan Dalam Melakukan Trading

Kegiatan trading harus direncanakan dengan baik, mulai dari berapa modal yang akan dikeluarkan, kapan Anda membuka atau menutup posisi, kapan akan mengambil

Olahraga Ringan Ini Bikin Badan Anda Sehat

Sharing 24 Jul 2024

Olahraga Ringan Ini Bikin Badan Anda Sehat

Olahraga tidak perlu harus ke gym atau pusat kebugaran dimana Anda harus menjadi member supaya dapat menggunakan berbagai macam fasilitas di dalamnya. Atau

STAN

Pendidikan 25 Apr 2025

Jangan Sampai Kaget! Ini Contoh Soal Ujian PKN STAN Bagian TPA

Menghadapi ujian masuk PKN STAN merupakan tantangan tersendiri bagi calon mahasiswa. Salah satu bagian penting yang harus dipersiapkan adalah Tes Potensi

RajaKomen
Copyright © JalinKebersamaan.com 2025 - All rights reserved
Copyright © JalinKebersamaan.com 2025
All rights reserved